Latpraops Semana Santa Polresta Kupang Kota, Menjelang Hari Raya Paskah 2024

Tribratanewskupangkota.com - Polresta Kupang Kota menggelar Latihan Pra Operasi (Latpraops) Semana Santa, menjelang pengamanan Hari Raya Paskah Tahun 2024, yang dilaksanakan di Aula Bijaksana Polresta Kupang Kota, Senin (18/3). 

Latpraops dipimpin oleh Kapolresta Kupang Kota Kombes Pol. Aldinan R.J.H Manurung, S.H., S.I.K., M.Si, dan dihadiri Kepala Bagian Operasi (Kabagops) Kompol Joni F.M Sihombing, S.E., S.I.K., M.M, Kepala Satuan (Kasat) Samapta Kompol Teosasar M.M.F Ngulu, S.Sos., M.M, Kasat Intelijen dan Keamanan Joni S. Nahak, S.E., S.I.K, Kasat Reskrim AKP Yohanes Suhardi, S.Sos., M.H, Kasat Pembinaan Masyarakat AKP Verry Polin, S.H, Kaurbinops (KBO) Satlantas IPTU Valentinus Beribe, Kepala Seksi (Kasi) Kedokteran dan Kesehatan Kepolisian IPTU Daud Bessie, A.Md.Kep, Kasipropam IPTU M. Iqbal, Kasihumas IPDA Florensi Ibrahim Lapuisaly, KBO Samapta IPTU Stanislaus Sangaria, serta perwira dan bintara Polresta Kupang Kota. 

Dalam sambutannya, dikatakan Kapolresta Kupang Kota, pelaksanaan operasi Semana Santa berdasarkan SOP yang sudah ada. 

"Prinsipnya kita laksanakan sesuai Petunjuk dan Arahan (Jukrah), sumber daya, sarana dan prasarana yang ada, namun harus dijalankan dengan baik, secara maksimal guna tercapainya keberhasilan dalam operasi," ucap Kapolresta. 

Kabagops dalam paparannya, bahwa terdapat gereja-gereja besar yang akan menjadi target pengamanan dalam operasi Semana Santa. 

"Terdapat 95 gereja yang menjadi prioritas dalam pengamanan, namun seluruh gereja di Kota Kupang akan tetap mendapat pantauan oleh personel," ungkap Kabagops. 

Sambungnya, dengan melakukan deteksi dini, dapat mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, dan cipta kondisi guna meminimalisir pelanggaran ataupun kejahatan yang akan mengganggu Kamtibmas," pungkas Kompol Joni. 

Selanjutnya, Kasat Samapta menjelaskan terkait tindakan preventif yang dilakukan satuan yang dipimpinnya, untuk mencegah terjadinya kejahatan dan terus memelihara Kamtibmas yang kondusif. 

"Patroli dialogis dengan melakukan sambang kepada masyarakat, untuk mendapat informasi tempat-tempat yang berpotensi menjadi kerawanan Kamtibmas," ucap dia. 

Ditambahkannya, bahwa selain menyambangi langsung masyarakat, patroli samapta juga menyasar tempat keramaian publik, seperti kompleks pertokoan, mall dan pasar, kata Kompol Adi Ngulu biasa disapa. 

Kemudian, KBO Lantas menyampaikan target dalam operasi, dengan melakukan fokus pada kendaran dengan suara keras atau brong. 

"Fokus target operasi, kepada pengendara kendaraan bermotor yang menggunakan knalpot bersuara bising atau brong," tegas IPTU Valen. 

Kombes Aldinan Manurung diakhir arahanya terkait persiapan pelaksanaan operasi menekankan, tindakan preventif dan humanis untuk mencegah terjadinya potensi gangguan Kamtibmas. 

"Laksanakan tindakan preventif, agar setiap potensi gangguan dari ambang gangguan tidak menjadi gangguan nyata. Harapannya operasi ini berjalan baik, masyarakat dapat memgikuti ibadah dengan khusuk, dan tentunya Kamtibmas tetap dalam keadaan kondusif," pungkas Kapolresta. 

Untuk diketahui, pelaksanaan operasi Semana Santa akam dimulai tanggal 20 Maret hingga 3 April mendatang, dan serentak dilaksanakan di seluruh Provinsi NTT. (AN)