Kapolsek Maulafa Hadiri Pembukaan Musyawarah Pastoral Keuskupan Agung Kupang Tahun 2025

Tribratanewskupangkota.com — Musyawarah Pastoral (Muspas) Keuskupan Agung Kupang Tahun 2025 resmi dibuka pada Senin, 29 September 2025 pukul 16.00 Wita, bertempat di Paroki Santo Yosep Pekerja Penfui, Jalan Taebenu, Kelurahan Penfui, Kecamatan Maulafa, Kota Kupang.

Mengusung tema "Gereja Keuskupan Agung Kupang Berjalan Bersama Menuju Indonesia Emas Melalui Transformasi Pendidikan", Muspas ini menjadi wujud nyata semangat sinodalitas gereja untuk mengevaluasi dan merencanakan arah pastoral di tengah tantangan zaman.

Acara diawali dengan perayaan ekaristi yang dipimpin langsung oleh Uskup Agung Kupang, Mgr. Hironimus Pakaenoni. Misa pembuka ini menjadi landasan spiritual bagi seluruh rangkaian musyawarah selama lima hari ke depan.

Setelah misa, acara dilanjutkan dengan seremoni pembukaan yang dipandu oleh Romo Amance sebagai Master of Ceremony. Dalam laporannya, Ketua Panitia Muspas, RD. Yonatas Kamlasi, melaporkan kesiapan penyelenggaraan dan menyampaikan tujuan dari pertemuan akbar ini.

Wali Kota Kupang dr. Christian Widodo, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi dan dukungan penuh dari Pemerintah Kota Kupang. Beliau menegaskan pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan lembaga keagamaan, dalam hal ini Gereja Katolik, untuk bersama-sama memajukan dunia pendidikan dan membangun sumber daya manusia yang unggul menyongsong Indonesia Emas 2045.

Puncak acara adalah sambutan sekaligus pembukaan resmi Muspas 2025 oleh Uskup Agung Kupang. Dalam pidatonya, beliau menekankan pentingnya "berjalan bersama" sebagai sebuah komunitas.

"Muspas ini adalah ruang bersama. Di sini, suara semua umat beriman, dari imam, biarawan-biarawati, hingga kaum awam, didengarkan untuk merumuskan langkah pastoral kita, khususnya dalam mentransformasi pendidikan yang memanusiakan dan mengangkat harkat hidup," ujarnya.

Acara turut dihadiri oleh Wakil Wali Kota Kupang Serena C. Francis, S.Sos., M.Sc, Wakil Bupati Kupang Aurum Obe Titu Eki, S.Ars., M.Ars, para imam se-Keuskupan Agung Kupang, Kapolsek Maulafa AKP Fery Nur Alamsyah, S.H, serta sekitar 250 peserta Muspas yang terdiri dari imam, biarawan-biarawati, dan umat awam.

Musyawarah Pastoral ini merupakan proses gereja sinodal atau “berjalan bersama”, di mana seluruh umat beriman diajak untuk mengevaluasi perjalanan pastoral keuskupan, merefleksikan tanda-tanda zaman, serta merencanakan aksi pastoral ke depan dengan melibatkan aspirasi umat.

Musyawarah Pastoral Keuskupan Agung Kupang Tahun 2025 juga dihadiri oleh perwakilan umat dari berbagai latar belakang, termasuk Uskup Agung, seluruh Romo se-Keuskupan Agung Kupang, para biarawan-biarawati, dan kaum awam, yang total berjumlah sekitar 250 orang. 

Kegiatan yang berlangsung hingga Jumat, 3 Oktober 2025 ini mendapat pengamanan dari Kepolisian Sektor (Polsek) Maulafa. Kapolsek Maulafa, AKP. Fery Nur Alamsyah, S.H. yang hadir selain sebagai tamu undangan, juga turun langsung memantau jalannya acara untuk memastikan keamanan dan ketertiban.

Kehadiran Kapolsek Maulafa sebagai representatif Polri juga menandakan kuatnya sinergi antara gereja dan kepolisian dalam membangun Nusa Tenggara Timur. (DL)