Polsek Koja Polresta Kupang Kota Gelar Pengaturan Pagi, Wujudkan Ketertiban dan Keselamatan Berlalu Lintas.

Polsek Koja Polresta Kupang Kota Gelar Pengaturan Pagi, Wujudkan Ketertiban dan Keselamatan Berlalu Lintas.

Tribratanewskupangkota.com — Guna menciptakan ketertiban dan keselamatan berlalu lintas di wilayah hukum Polsek Kota Raja (Koja), Polresta Kupang Kota, personel Unit Lalu Lintas Polsek Koja melaksanakan kegiatan pengaturan arus lalu lintas, pada (Rabu, 23/10/2025) pagi.

 

“Kegiatan rutin ini difokuskan di sejumlah titik rawan kemacetan dan kecelakaan, dengan menempatkan personel secara strategis. Kehadiran polisi lalu lintas di lapangan diharapkan mampu memberikan rasa aman sekaligus memastikan kelancaran arus kendaraan di jam padat aktivitas masyarakat,” kata Kapolresta Kupang Kota, Kombes Pol. Djoko Lestari, S.I.K., M.M, melalui Kapolsek Koja, AKP Leyfrids D. Mada, S.H.

Selain melakukan pengaturan lalu lintas, personel juga melaksanakan upaya preventif, berupa teguran terhadap pengendara yang tidak menggunakan helm Standar Nasional Indonesia (SNI), serta memberikan imbauan agar senantiasa tertib dan mematuhi peraturan lalu lintas.

 

“Tidak hanya itu, penegakan hukum turut dilakukan terhadap pelanggar yang dinilai membahayakan keselamatan diri sendiri maupun pengguna jalan lainnya,” beber mantan Kasat Lantas Polres Sikka ini.

 

Lanjutnya, personel juga memberikan sosialisasi mengenai pentingnya kelengkapan surat-surat kendaraan bermotor, dan kepatuhan terhadap rambu-rambu lalu lintas sebagai bentuk edukasi kepada masyarakat.

“Pengaturan lalu lintas pagi merupakan tugas rutin kami, namun tetap kami maksimalkan sebagai bentuk pelayanan kepada masyarakat. Polri berkewajiban memberikan perlindungan, pengayoman, dan pelayanan, termasuk melalui pengaturan lalu lintas demi keselamatan bersama,” AKP Frids Mada yang akrab disapa.

 

Ia menambahkan, bahwa kehadiran polisi di jalan raya diharapkan dapat menumbuhkan kesadaran dari dalam diri setiap pengendara untuk tertib berlalu lintas, bukan karena takut diawasi, melainkan karena menjadikan keselamatan sebagai kebutuhan utama dalam berkendara.

 

“Mari kita jadikan keselamatan sebagai kebutuhan, bukan karena takut diawasi oleh anggota polisi lalu lintas di jalan raya,” tutup Kapolsek Koja. (AN)