Polresta Kupang Kota Terjunkan Ratusan Personel, Amankan Prosesi Paskah Pemuda GMIT Kota Kupang.

Polresta Kupang Kota Terjunkan Ratusan Personel, Amankan Prosesi Paskah Pemuda GMIT Kota Kupang.

Tribratanewskupangkota.com - Polresta Kupang Kota dalam mengamankan jalannya Prosesi Paskah oleh Pemuda GMIT Kota Kupang, menerjunkan ratusan personel untuk melakukan pengamanan dan pengawalan kegiatan pawai tersebut. Start dari Bundaran Tirosa Liliba, para peserta pawai mengambil rute Jalan Frans Seda, Jalan El Tari, dan Jalan Soeharto depan Mako Polda NTT.

Selanjutnya menuju Jalan Sudirman, Jalan Mohammad Hatta Kuanino, dan Finish di Jalan Soekarno depan Gereja GMIT Kota Kupang.

"Sebanyak 550 personel Polresta Kupang Kota dan BKO Polda NTT termasuk Brimob, kami terjunkan untuk melakukan pengamanan kegiatan prosesi paskah 2025 di Kota Kupang," ungkap Kapolresta Kupang Kota Kombes Pol. Aldinan R.J.H Manurung, S.H., S.I K., M.Si yang ditemui saat menghadiri acara pembukaan di Bundaran Tirosa," Senin (21/4) siang tadi.

Kegiatan keagamaan oleh umat Kristen ini, sebut Kapolresta, masih dalam rangkaian kegiatan Operasi Semana Santa Turangga, dalam rangka pengamanan Hari Raya Paskah.

"Masih dalam status operasi pengamanan hari paskah, Polresta Kupang Kota dibantu oleh BKO Polda NTT yang stand by selama operasi digelar hingga 30 April 2025 nanti," beber dia.

Selain personel Polri, pengamanan dan juga pelayanan bagi masyarakat selama prosesi paskah ini melibatkan instansi lainnya, seperti TNI AD dari Kodim 1604/Kupang, Satpol PP, Dinas Perhubungan dan Dinas Kesehatan Kota Kupang.

"Komitmen bersama kami dengan TNI dan pemerintah daerah untuk memberikan pelayanan yang terbaik untuk masyarakat, sehingga kegiatan yang telah berjalan ke sembilan kali itu, berlangsung aman, tertib, damai dan penuh khidmat," ungkap Kombes Aldinan Manurung.

Masyarakat, Kapolresta Kupang Kota menambahkan, diminta untuk mengikuti prosesi dengan tertib, dan menjaga keamanan dirinya masing-masing, sehingga makna dari paskah, yaitu kebangkitan Yesus Kristus dapat menjadi teladan bagi umatnya.

"Personel kami tempatkan pada seluruh penggal jalan yang dilewati, agar masyarakat bisa mengikutinya dengan aman dan nyaman. Juga dilakukan rekayasa lalu lintas sehingga tidak menimbulkan kemacetan," pungkasnya. (AN)