Polresta Kupang Kota Terima 118 Siswa Latja Diktukba Polri Tahun 2025
Tribratanewskupangkota.com — Kapolresta Kupang Kota, Kombes Pol. Djoko Lestari, S.I.K., M.M, memimpin upacara penerimaan Siswa Latihan Kerja (Latja), Diktukba Polri Tahun Anggaran 2025 SPN Polda NTT, bertempat di Lapangan Apel Mapolresta Kupang Kota, (Sabtu, 1/11/2025).
Dalam kegiatan tersebut, Kapolresta didampingi oleh Kepala Sekolah Polisi Negara (Ka SPN) Polda NTT, Kombes Pol. Dr. Ferry Harahap, S.I.K., M.Si, serta dihadiri Wakapolresta Kupang Kota, AKBP Anak Agung Gde Anom Wirata, S.I.K., M.H, Kakorsis SPN Polda NTT, AKBP Iwan Iswahyudi, S.Pd, pejabat utama Polresta Kupang Kota, para Kapolsek jajaran, serta 118 siswa Latja.

Dalam sambutannya, Kapolresta menyampaikan bahwa Latihan Kerja (Latja) merupakan tahapan pembulatan pendidikan yang bertujuan memberikan gambaran nyata kepada para siswa mengenai penerapan teori dan keterampilan yang telah diperoleh selama pendidikan di SPN.
“Latja ini menjadi sarana untuk mengukur kemampuan teknis dan taktis kepolisian para siswa sebelum nantinya bertugas sebagai polisi aktif. Melalui kegiatan ini, para siswa juga diharapkan dapat membentuk pola pikir, pola tindak, dan pola perilaku yang profesional, handal, serta berkarakter humanis menuju Polri yang Presisi,” ujar Kombes Djoko.
Kegiatan Latja ini akan dilaksanakan selama enam hari, mulai 03 hingga 08 November 2025, dengan jumlah peserta sebanyak 118 siswa. Para siswa akan ditempatkan pada empat Polsek jajaran Polresta Kupang Kota, yaitu Polsek Maulafa, Polsek Alak, Polsek Kota Raja, dan Polsek Kota Lama, untuk mengaplikasikan lima fungsi teknis kepolisian, yakni Samapta, Lalu Lintas, Intelkam, Reskrim, dan Binmas.
Kapolresta juga berpesan, agar para siswa melaksanakan Latja dengan sungguh-sungguh, menjaga disiplin, sikap, dan perilaku, serta selalu berkoordinasi dengan mentor atau supervisor bila menemui kendala di lapangan.

“Jangan takut salah dan jangan ragu. Kekeliruan adalah bagian dari proses belajar. Yang terpenting adalah mau memperbaiki diri dan terus belajar agar siap menjadi anggota Polri yang profesional,” pesan Kapolresta.
Selain itu, Kapolresta menegaskan kembali bahwa tugas Polri sesuai Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2002 adalah memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat, menegakkan hukum, serta memberikan perlindungan, pengayoman, dan pelayanan kepada masyarakat. Oleh karena itu, seluruh insan Bhayangkara, termasuk para siswa, diharapkan dapat menjalankan tugas dengan sikap humanis, tegas, dan patuh hukum.
Kombes Djoko juga berpesan kepada para mentor agar terus membimbing, mengarahkan, dan mengawasi para siswa selama pelaksanaan Latja, sehingga mereka benar-benar memahami tugas-tugas kepolisian secara faktual di lapangan sesuai SOP, dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Menutup amanatnya, Kapolresta mengingatkan seluruh personel Polresta Kupang Kota untuk ikut berperan aktif mendukung pelaksanaan Latja sesuai bidang tugas masing-masing, agar kegiatan Latja Diktukba Polri T.A. 2025 dapat berjalan lancar dan sukses
Dalam kesempatan yang sama, Ka SPN Polda NTT menyampaikan bahwa berdasarkan kurikulum baru pendidikan Polri, para siswa diwajibkan melaksanakan latihan kerja di kewilayahan, sebagai bentuk penerapan langsung dari teori yang telah dipelajari di lembaga pendidikan.
“Program ini merupakan bagian dari kebijakan Kalemdiklat Polri yang disebut Live In, yakni tinggal dan menetap di tengah masyarakat agar para siswa dapat merasakan langsung kehidupan masyarakat, memahami dinamika sosial, serta menumbuhkan empati terhadap permasalahan yang dihadapi warga,” ungkap Kombes Ferry.
Ia juga menambahkan bahwa kegiatan ini menjadi pengalaman berharga bagi para siswa untuk memperluas wawasan dan mengasah kepekaan sosial.
“Kami berharap para siswa dapat menerima masukan dari para pimpinan dan senior di lapangan, sehingga setelah lulus dan berdinas nanti mereka menjadi polisi yang sesuai harapan masyarakat, polisi yang mampu melindungi, mengayomi, dan melayani dengan lebih baik lagi,” pungkasnya.

Kombes Ferry menegaskan bahwa pelaksanaan latihan kerja ini diharapkan menjadi pengetahuan baru yang memperkaya pengalaman siswa, sebab teori yang telah dipelajari di lembaga pendidikan kini dapat diaplikasikan secara nyata dalam pelaksanaan tugas kepolisian di lapangan. (AN)
Humas Polresta Kupang Kota

