Kapolresta Pimpin Pengamanan Prosesi Jalan Salib Pemuda GMIT Klasis Kota Kupang.

Kapolresta Pimpin Pengamanan Prosesi Jalan Salib Pemuda GMIT Klasis Kota Kupang.

Tribratanewskupangkota.com - Untuk mengenang kisah Tuhan Yesus Kristus yang mendapat siksaan hingga wafat di kayu salib, dilaksanakan Prosesi Jalan Salib Pemuda Gereja Masehi Injili di Timor (GMIT) Klasis Kota Kupang Ke-VIII, dengan titik Start dari Gereja GMIT Eden Kisbaki Kelurahan Manutapen, dan dengan pengamanan melekat oleh personel dari Polresta Kupang Kota, Polsek Alak, Polda NTT, Direktorat Polairud Polda NTT serta Personil TNI AD dari Yonif 743 PSY, yang dipimpin langsung oleh Kapolresta Kupang Kota Kombes Pol. Rishian Krisna Budhiaswanto, S.H., S.I.K., M.H. 

 

Prosesi jalan salib yang berlangsung pada malam hari tersebut dihadiri Penjabat Wali Kota Kupang yang diwakili oleh Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia Dr. I Wayan Ari Wijana S. Putra, M.S.i, Komandan Yonif 743 PSY yang diwakili oleh Pasiops Lettu Samuel Linome, Kepala Kantor Departemen Agama Kota Kupang, Ketua Panitia Pelaksana Roy Rumlaklak, S.E, Ketua Pemuda GMIT Klasis Kota Kupang Ernest S. Ludji, S.STP., M.Si, Ketua Pemuda Sinode GMIT, Ketua Majelis Klasis Kota Kupang Pdt. Jeheskial Adam, S.Th., M.Hum serta Jemaat GMIT Eden Kisbaki serta para undangan yang berjumlah sekitar 2.000 orang. 

 

Sebelum dilakukan prosesi, diawali dengan ibadah Perenungan yang dipimpin oleh Pdt. Yandi Manobe, S.Th, dan dilanjutkan dengan rangkaian kegiatan jalan salib antara lain laporan ketua panitia, kata sambutan oleh Ketua Pemuda GMIT Klasis Kota Kupang, Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia Dr. I Wayan Ari Wijana S. Putra, M.S.i, suara Gembala oleh Ketua Majelis Klasis Kota Kupang dan pujian / peragaan tertikal. 

 

Kemudian rombongan prosesi jalan salib dilepas, yang ditandai dengan pemasangan mahkota duri pada kepala Tuhan Yesus yang diperankan oleh pemuda GMIT. 

 

Adapun rute yang dilalui pada prosesi jalan salib, yakni Start dari Gereja GMIT Eden Kisbaki menuju Gereja GMIT Sonaf Amasat Hoinbala Manutapen dan melakukan peragaan Adegan "Penyesalan Petrus", dilanjutkan dengan Sepata Kata oleh tuan rumah dan Sepata kata oleh Ketua Majelis Klasis Kota Kupang 

 

Menuju Gereja GMIT Bukit Karang Hoinbala Manutapen dan melakukan peragaan Adegan "Ahli Taurat dan Tua - tua Yahudi Berunding", dilanjutkan dengan sepatah kata oleh tuan rumah dan sepatah kata oleh Ketua Majelis Klasis Kota Kupang 

 

Menuju Gereja GMIT Pniel Manutapen dan melakukan peragaan Adegan "Yesus di hadapan Hanas dan Imam besar Kayafas", dilanjutkan dengan sepatah kata oleh tuan rumah dan sepatah kata oleh Ketua Majelis Klasis Kota Kupang 

 

Menuju Gereja GMIT Bukit Sion Manutapen dan melakukan peragaan Adegan "Yesus di hadapan Pilatus yang pertama", dilanjutkan dengan sepatah kata oleh tuan rumah dan sepatah kata oleh Ketua Majelis Klasis Kota Kupang 

 

Menuju Gereja GMIT Imanuel Batukadera Mantasi dan melakukan peragaan Adegan "Yesus di hadapan Herodes", dilanjutkan dengan sepatah kata oleh tuan rumah dan sepatah kata oleh Ketua Majelis Klasis Kota Kupang 

 

Menuju Gereja GMIT Kota Kupang, dengan rute Gereja GMIT Imanuel Batukadera - depan benteng - melewati jembatan Selam (depan eks Kantor Bupati Kupang) - masuk Gereja GMIT Kota Kupang dan melakukan peragaan Adegan "Yesus di hadapan Pilatus dan dicambuk", dilanjutkan dengan sepatah kata oleh tuan rumah dan sepatah kata oleh Ketua Majelis Klasis Kota Kupang 

 

Menuju Gereja GMIT Bait-El Nunhila dan melakukan peragaan Adegan "Yudas menyesal dan gantung diri", dilanjutkan dengan sepatah kata oleh tuan rumah dan sepatah kata oleh Ketua Majelis Klasis Kota Kupang 

 

Menuju Gereja GMIT Lahairoi Namosain dan melakukan peragaan Adegan "Yesus disalibkan dan mati", dilanjutkan dengan sepatah kata oleh tuan rumah dan sepatah kata oleh Ketua Majelis Klasis Kota Kupang 

 

Menuju tempat penyaliban di depan Restorant The King's (Imperial Mansion) Jalan M. Praja Kelurahan Namosain. 

 

Setelah selesai prosesi penyaliban, peserta kembali ke Gereja GMIT Lahairoi Namosain untuk mengikuti Ibadah Jumat Agung. 

 

Bahwa prosesi Jalan Salib Pemuda GMIT Klasis Kota Kupang Ke-VIII, menceritakan tentang kisah kesengsaraan Tuhan Yesus Kristus dalam rangka memperingati hari Jumat Agung, yang diselenggarakan oleh Badan Pengurus Pemuda GMIT Klasis Kota Kupang. 

 

Untuk diketahui bahwa peserta yang mengikuti Prosesi Jalan Salib tersebut berasal dari seluruh Gereja GMIT yang berada di Wilayah Klasis Kota Kupang sebanyak 46 Gereja dengan jumlah peserta sekitar 5.000 orang.