Terus Lakukan Sosialisasi, Sub Satgas Binmas Edukasi Masyarakat dari Informasi Bohong dan Hate Speech

Terus Lakukan Sosialisasi, Sub Satgas Binmas Edukasi Masyarakat dari Informasi Bohong dan Hate Speech

Tribratanewskupangkota.com - Dalam upaya menyukseskan penyelenggaraan Pilkada serentak Tahun 2024 di Kota Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur, yang aman, damai dan sejuk, Sub Satuan Tugas Pembinaan Masyarakat (Sub Satgas Binmas) dalam Operasi Mantap Praja Turangga 2024 Polresta Kupang Kota, melakukan sosialisasi dan memberikan edukasi kepada masyarakat atas setiap informasi yang harus selalu di Sharing terlebih dahulu.

 

Kegiatan pendekatan terhadap masyarakat dengan melakukan sambang, tatap muka dan diskusi ini, digelar oleh personel Satbinmas Polresta Kupang Kota di lokasi-lokasi strategis keramaian publik, pada Senin (15/10/2024) kemarin.

“Kita berikan edukasi kepada masyarakat, agar jangan cepat percaya atas informasi yang utamanya beredar di media sosial yang bersifat bohong atau ujaran kebencian (Hate Speech), dengan terlebih dahulu mencari tahu sumber informasi yang benar dan tepat,” ungkap Kapolresta Kupang Kota Kombes Pol. Aldinan R.J.H Manurung, S.H., S.I.K., M.Si.

 

Hal ini bertujuan untuk meningkatkan partisipasi dan kesadaran masyarakat atas informasi yang beredar, agar tidak semakin beredar luas yang dapat mengganggu persatuan dan kesatuan masyarakat yang telah terjalin baik.

 

“Harapannya keamanan dan ketertiban kehidupan masyarakat selalu terjaga baik, utamanya dalam masa kampanye pilkada yang sedang berlangsung saat ini," kata Kapolresta lagi.

Selain itu, kerjasama dan peran aktif masyarakat juga sangat diperlukan dalam menjaga ketertiban umum dan berpartisipasi menyukseskan Pilkada serentak 2024 di Kota Kupang.

 

"Polresta Kupang Kota berkomitmen untuk terus menggelar kegiatan serupa hingga seluruh tahapan pilkada selesai, sebagai bagian dari upaya menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah Kota Kupang, dan menciptakan situasi yang selalu kondusif, selama berlangsungnya tahapan pilkada," sebut Kapolresta Aldinan Manurung. (AN)