Polresta Kupang Kota Gelar Latpraops Lilin Turangga, Beri Pemahaman Operasi kepada Anggota

Tribratanewskupangkota.com – Dalam rangka memberikan pemahaman kepada personel terkait pelaksanaan Operasi Kepolisian Terpusat dengan sandi “Lilin Turangga 2024”, Polresta Kupang Kota menggelar Latihan Pra Operasi (Latpraops), bertempat di Aula Bijaksana Mapolresta Kupang Kota, pada Kamis (19/12/2024) kemarin.
Kegiatan tersebut dipimpin oleh Kepala Bagian Operasi (Kabag Ops) Polresta Kupang Kota Kompol Oktovianus Wadu Ere, S.H, dan diikuti oleh Kabag Perencanaan Akp Marthinus Ardjon, S.H, Kapolsek Kota Raja Akp Ricky Dally, S.H, Kapolsek Maulafa Akp Nuriyani Trisani Balu, S.H., M.H, Kepala Satuan (Kasat) Lantas Akp Sudirman, S.Sos, Kasat Binmas Akp Veri Polin, S.H, Kasat Tahti Akp Apris Wahi, para perwira dan bintara Polresta Kupang Kota.
Dalam sambutannya, Kabag Ops mengatakan, Tahapan Operasi Lilin Turangga 2024 yaitu, Rakor lintas sektoral, Latpraops, Gelar pasukan, Pengamanan pada Pos Pam dan Pos Yan, Apel kesiapan pam malam natal, Apel kesiapan pam malam tahun baru, dan selesai operasi lilin dan konsolidasi.
“Operasi Lilin Turangga 2024 berlangsung selama 13 hari yaitu, mulai dari tanggal 21 Desember 2024 sampai dengan 03 Januari 2025. Dengan tujuan adalah memberikan rasa aman kepada masyarakat dalam melaksanakan Hari Raya Natal tanggal 25 Desember 2024 dan Tahun Baru tanggal 01 Januari 2025,” sebut Kompol Okto.
Adapun sasaran operasi, yaitu 375 Gereja, 1 Bandara, 2 Terminal Kota, 1 Pelabuhan, 6 Tempat Wisata dan 26 Tempat Perbelanjaan di Kota Kupang.
“Target operasi yaitu tempat, orang, barang atau benda dan kegiatan. Cara bertindak dengan melaksanakan kegiatan intelijen, meliputi tindakan lidik dan langkah-langkah deteksi dini, melaksanakan monitoring, imbauan kamtibmas, melaksanakan pengamanan secara terbuka dan tertutup, penempatan ranmor roda 2 Satuan Samapta dan Satuan Lantas di titik-titik rawan macet dan kecelakaan,” ujar Kabag Ops lagi.
Tambahnya, dengan kekuatan personel dan sarana prasarana, yaitu personel pengamanan Pos Pam dan Pos Yan 136 personel, BKO Polda NTT 166 personel, Ranmor roda enam 6 unit, Ranmor roda empat 31 unit, Ranmor roda dua 90 unit, dan Handi Talky 42 unit.
Kasat Lantas saat menyampaikan paparan, dikatakan bahwa surat imbauan kepada tokoh agama dan masyarakat di Kota Kupang tentang penggunaan helm SNI, larangan pemakaian knalpot racing dan aksi balapan liar jalanan.
“Kami telah memberikan surat imbauan ini kepada masyarakat, dan harapannya dengan kerja sama seluruh pihak, pelaksanaan Nataru (Natal dan Tahun Baru) di Kota berjalan aman dan tertib,” kata Akp Sudirman.
Selain itu, kami akan melakukan pengalihan arus dan penyekatan pada titik-titik di persimpangan jalan tertentu pada malam pergantian tahun, agar tidak terjadi penumpukan arus lalu lintas saat masyarakat merayakan malam tahun baru.
“Sterilisasi pada tempat ibadah dengan penanggung jawab yaitu perwira pengendali di gereja masing-masing. Satuan Samapta juga akan menyiapkan personel dan ranmor untuk melakukan patroli preventif atau pencegahan,” jelas Kanit Objek Vital Satuan Samapta Ipda Warsito.
Kasiepropam Iptu M. Iqbal menyampaikan akan melakukan pengawasan terhadap personel yang melaksanakan pengamanan di lapangan, bergandengan tangan dengan Polisi Militer TNI.
“Untuk penggunaan personel harus dibagi jam tugasnya, sehingga tidak menguras tenaga anggota, dan pada saat diperlukan akan tentunya mudah untuk digunakan,” kata Iptu Iqbal. (AN)