Anak Jatuh Tenggelam di Bak IPAL Rumah Sakit S.K Lerik, Kapolresta Datangi TKP dan Berikan Penjelasan.
Tribratanewskupangkota.com - Kapolresta Kupang Kota Kombes Pol. Aldinan R.J.H Manurung, S.H., S.I.K., M.Si, Selasa (6/8/24) sore mendapatkan informasi bahwa telah ditemukan seorang anak laki-laki yang tenggelam dalam bak Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) milik Rumah Sakit S.K Lerik Kota Kupang.
Mendapat informasi tersebut, Kapolresta Kupang Kota langsung bergerak ke Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan memerintakan Piket Polsek Kota Lama untuk mendahului dan mencari informasi terkait dengan kejadian tersebut.
Sesampainya di TKP piket Polsek Kota Lama segera mengamankan TKP dan mendapatkan informasi identitas korban yaitu AM (6) beralamat di Desa Bolok Kabupaten Kupang.
Berdasarkan informasi yang diperoleh dari saksi D saat itu dia sementara mengikuti breafing sore sebelum pulang ke rumah, tiba-tiba mendengar informasi korban tenggelam di tempat IPAL. Setelah mendapat informasi tersebut saksi bersama dua orang temanya R dan A langsung bergegas ke lokasi.
Setibanya di lokasi D melihat Ayah korban sedang berusaha mencari korban didalam bak IPAL yang dipenuhi air dengan kedalaman sekitar 3 meter, sehingga saksi bersama 2 orang temanya membantu mencari korban.
Setelah D bersama dua orang temannya dan ayah korban menemukan korban sedang tenggelam didalam bak IPAL, Ayah korban langsung berteriak histeris meminta bantuan dari teman-teman yang berada disekitar lokasi, selanjutnya mengangkat korban dalam keadaan lemas dan tidak berdaya.
Melihat kondisi tersebut, Ayah korban langsung melakukan tindakan pertolongan awal namun korban tetap tidak sadarkan diri sehinhga langsung membawa korban ke ruangan IGD untuk mendapat tindakan medis dari dokter.
Sekitar pukul 16.27 Wita, korban tidak berhasil diselamatkan dan dinyatakan oleh dokter bahwa korban telah meninggal dunia.
Kapolresta Kupang Kota saat diwawancarai oleh Tribratanewskupangkota.com di lokasi kejadian membenarkan kejadian tersebut.
“Benar, sore tadi sekitar pukul 16.00 Wita kami mendapatkan informasi bahwa telah ditemukanya seorang anak laki-laki yaitu AM, berumur enam tahun yang tenggelam dalam bak IPAL milik Rumah Sakit S.K Lerik Kota Kupang dan dinyatakan meninggal dunia oleh Dokter”, ungkap Kombes Aldinan.
Lebih lanjut Kapolresta menjelaskan kejadian tersebut terjadi karena Ayah korban bekerja yang bekerja sebagai Teknisi Instalasi Sanitasi di Rumah Sakit S.K Lerik Kota Kupang, saat korban pulang sekolah yang bersangkutan menjemput dan membawa korban ketempat kerjanya didekat lokasi kejadian.
“Kejadian tersebut juga terjadi karena kondisi penutupan lobang IPAL sudah rusak atau rapuh dan tidak dipagari sehingga memungkinkan korban dengan leluasa masuk di area bak IPAL tersebut”, tutup Kapolresta.
Kapolresta juga menghimbau kepada pihak Rumah Sakit S.K Lerik Kota Kupang sebagai instansi pelayanan publik untuk selalu mengamankan lokasi yang beresiko terjadinya kecelakan, juga kepada orang tua untuk selalu menjaga dan mengawasi anak-anaknya, khususnya anak dibawah umur agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan seperti kejadian ini.
Saat ini kasus tenggelamnya anak laki-laki dalam bak IPAL milik Rumah Sakit S.K Lerik Kota Kupang tersebut tengah ditangani oleh penyidik Polresta Kupang kota.